Konsep
diri adalah Sikap, perasaan dan pandangan siswa tentang dirinya sebagai
hasil interaksi dengan lingkungannya yang meliputi pemahaman diri, sosial dan
akademis
yang nantinya akan menentukan langkah-langkah individu dalam melakukan
aktifitas
sesuai dengan gambaran yang ada pada dirinya. Sedangkan penyesuaian diri adalah
Kemampuan siswa untuk menyelaraskan antara kebutuhan internal pribadi dengan
tuntutan dari luar yang berupa pendidikan, kehidupan sek, norma masyarakat,
peran dan
identitasnya, penggunaan waktu luang, penggunaan uang, kecemasan, frustrasi dan
konflik sehingga individu dapat berfungsi secara efektif dan seimbang. Siswa
MAN
Wlingi yang merupakan remaja awal yang merupakan masa pembentukan konsep diri.
Pada masa ini remaja melakukan banyak aktivitas untuk menunjukkan jati dirinya.
Penyesuaian diri yang dilakukan individu terhadap lingkungannya dijadikan
pembelajaran untuk membentuk perilaku dirinya. Pembelajaran tersebut dijadikan
sebagai
sebuah pedoman untuk penyesuaian diri dalam interaksi selanjutnya. Konsep diri
yang
mereka miliki tiap saat selalu berubah karena pada masa tersebut remaja
merupakan masa
goncangan emosional yang mana konsep dalam dirinya selalu berubah sesuai dengan
hasil pembelajaran terhadap lingkungannya.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah konsep diri
siswa-siswi MAN Wlingi ___________________, (2) Bagaimanakah penyesuaian diri
siswa-siswi MAN
Wlingi ___________________, (3) Bagaimanakah hubungan antara konsep diri dengan
penyesuaian diri
siswa-siswi MAN Wlingi ___________________. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui tingkat
konsep diri siswa MAN Wlingi ___________________ yang berhubungan dengan
penyesuaian diri.
Hipotesis yang diajukan adalah bahwa terdapat hubungan yang positif antara
konsep diri
dengan penyesuaian diri.
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel bebas adalah konsep
diri
sedangkan variabel terikatnya adalah penyesuaian diri. Sampel dalam penelitian
ini
adalah siswa MAN Wlingi kelas X-1, XI-IPA-1 dan XI-IPS-2 berjumlah 96 siswa.
Pengambilan sampel dilakukan dengan metode cluster sampling. Instrumen yang
digunakan adalah angket untuk konsep diri dan penyesuaian diri. Untuk pengujian
kualitas alat ukur, digunakan Product Moment yang kemudian dikorelasikan dengan
Part
Whole untuk menguji validitasnya dan Alpha Cronbarch untuk menguji reliabilitas
aitem
angket
Dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment dari Pearson, didapatkan
hasil xy r = 0,782 yang berarti hipotesis dalam penelitan ini diterima, yaitu
terdapat
hubungan yang positif antara konsep diri dengan penyesuaian diri siswa MAN
Wlingi
___________________. Artinya semakin tinggi tingkat konsep diri maka semakin
tinggi pula
Tidak ada komentar:
Posting Komentar