Proses
perkembangan karier siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
mengalami perubahan dalam pemilihan karier karena beralih dari fase tentatif
menuju fase realistik serta dengan adanya masalah-masalah yang berasal dari
dalam diri, luar diri, dan keduanya. Agar siswa dapat melakukan pertimbangan
dan penilaian secara tepat, maka diperlukan layanan bimbingan karier di sekolah,
solusi untuk mengatasi masalah-masalah karier dan strategi dalam rangka
mematangkan kemampuan memilih, merencanakan karier dan mengembangkan
karier siswa. Sehingga dengan adanya layanan bimbingan karier, maka akan
memberikan solusi permasalahan-permasalahan yang menghambat perkembangan
karier siswa, dan dengan strategi konselor dalam mengembangkan karier siswa,
diharapkan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) siap kerja dan memiliki
sikap kemandirian yang dapat diandalkan, mampu untuk menghadapi persaingan
era globalisasi dan tantangan masa depan karier.
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan pelaksanaan bimbingan
karier di SMKN 2 ______________. 2) Mendeskripsikan masalah-masalah pengembangan
karier di SMKN 2 ______________. 3) Menganalisis faktor-faktor yang mendukung
pelaksanaan bimbingan karier di SMKN 2 ______________. 4) Menganalisis faktor-faktor
yang menghambat pelaksanaan bimbingan karier di SMKN 2 ______________. 5)
Mendeskripsikan solusi konselor dalam mengatasi hambatan pelaksanaan
bimbingan karier di SMKN 2 ______________. 6) Menemukan bentuk strategi konselor
dalam mengembangkan karier siswa di SMKN 2 ______________.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif
menggunakan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah konselor-konselor SMKN
2 ______________, siswi-siswi SMKN 2 ______________, dan kepala sekolah SMKN 2 ______________
yang berjumlah 11 orang. Sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan
adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi. Data yang diperoleh
dari penelitian ini kemudian dianalisa melalui tiga tahap, yaitu: reduksi data,
penyajian data, dan verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Dalam pelaksanaan bimbingan
karier di SMKN 2 ______________ dilaksanakan melalui tahap perencanaan program
bimbingan karier, penyusunan program bimbingan karier, pelaksanaan program
bimbingan karier, dan evaluasi pelaksanaan bimbingan karier. 2) Masalah
masalah pengembangan karier di SMKN 2 ______________ adalah bersumber dari dalam
diri siswa dan dari luar diri siswa.3) Faktor-faktor yang mendukung pelaksanaan
bimbingan karier di SMKN 2 ______________, adalah bersumber dari dalam diri siswa
sendiri, dari dalam sekolah, maupun dari luar sekolah. 4) Faktor-faktor yang
menghambat pelaksanaan bimbingan karier di SMKN 2 ______________adalah bersumber
dari perencanaan dan penyusunan program bimbingan karier, dalam diri konselor,
mengalami perubahan dalam pemilihan karier karena beralih dari fase tentatif
menuju fase realistik serta dengan adanya masalah-masalah yang berasal dari
dalam diri, luar diri, dan keduanya. Agar siswa dapat melakukan pertimbangan
dan penilaian secara tepat, maka diperlukan layanan bimbingan karier di sekolah,
solusi untuk mengatasi masalah-masalah karier dan strategi dalam rangka
mematangkan kemampuan memilih, merencanakan karier dan mengembangkan
karier siswa. Sehingga dengan adanya layanan bimbingan karier, maka akan
memberikan solusi permasalahan-permasalahan yang menghambat perkembangan
karier siswa, dan dengan strategi konselor dalam mengembangkan karier siswa,
diharapkan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) siap kerja dan memiliki
sikap kemandirian yang dapat diandalkan, mampu untuk menghadapi persaingan
era globalisasi dan tantangan masa depan karier.
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan pelaksanaan bimbingan
karier di SMKN 2 ______________. 2) Mendeskripsikan masalah-masalah pengembangan
karier di SMKN 2 ______________. 3) Menganalisis faktor-faktor yang mendukung
pelaksanaan bimbingan karier di SMKN 2 ______________. 4) Menganalisis faktor-faktor
yang menghambat pelaksanaan bimbingan karier di SMKN 2 ______________. 5)
Mendeskripsikan solusi konselor dalam mengatasi hambatan pelaksanaan
bimbingan karier di SMKN 2 ______________. 6) Menemukan bentuk strategi konselor
dalam mengembangkan karier siswa di SMKN 2 ______________.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif
menggunakan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah konselor-konselor SMKN
2 ______________, siswi-siswi SMKN 2 ______________, dan kepala sekolah SMKN 2 ______________
yang berjumlah 11 orang. Sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan
adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi. Data yang diperoleh
dari penelitian ini kemudian dianalisa melalui tiga tahap, yaitu: reduksi data,
penyajian data, dan verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Dalam pelaksanaan bimbingan
karier di SMKN 2 ______________ dilaksanakan melalui tahap perencanaan program
bimbingan karier, penyusunan program bimbingan karier, pelaksanaan program
bimbingan karier, dan evaluasi pelaksanaan bimbingan karier. 2) Masalah
masalah pengembangan karier di SMKN 2 ______________ adalah bersumber dari dalam
diri siswa dan dari luar diri siswa.3) Faktor-faktor yang mendukung pelaksanaan
bimbingan karier di SMKN 2 ______________, adalah bersumber dari dalam diri siswa
sendiri, dari dalam sekolah, maupun dari luar sekolah. 4) Faktor-faktor yang
menghambat pelaksanaan bimbingan karier di SMKN 2 ______________adalah bersumber
dari perencanaan dan penyusunan program bimbingan karier, dalam diri konselor,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar