Motivasi
merupakan suatu dorongan yang timbul dari dalam dan dari luar
diri individu untuk melakukan aktivitas belajar sesuai dengan keinginan yang
dituju. Untuk dapat berprestasi dengan baik maka siswa harus memiliki motivasi
yang terarah baik dari lingkungan sekolah, teman, maupun orang tua. Faktor yang
mempengaruhi siswa dalam prestasi belajar di sebabkan beberapa hal yaitu
kurangnya sarana dan prasarana sekolah mapun di rumah, kondisi fosiologis dan
psikologis. Prestasi belajar itu sendiri merupakan suatu hasil belajar yang
diberikan pada siswa setelah akhir semester yang berupa angka atau nilai rapot.
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk melihat motivasi pada siswa
MTs N Batu, prestasi belajar siswa di MTs N Batu dan bagaimana pengaruh
motivasi terhadap prestasi belajar siswa di MTs N Batu.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui motivasi pada siswa MTs N
Batu, untuk mengetahui prestasi belajar siswa di MTs N Batu dan untuk
mengetahui pengaruh motivasi terhadap prestasi belajar siswa di MTs N Batu.
Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif
korelasi. Sampel yang dijadikan objek penelitian sebanyak 59 siswa di MTs N
Batu dan pengambilan data menggunakan metode angket, wawancara. Sedangkan
untuk pengolahan data dianalisis dengan Product Moment Correlation dari
Pearson dan untuk uji validitas dan realibilitas peneliti memakai rumus Alpha
Cronbach dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS 16.0 for
Windows.
Berdasarkan analisa penelitian, diperoleh hasil sebagai berikut: pada
variabel motivasi belajar, yakni 13.5% siswa dengan motivasi positif pada
kategori tinggi, 73.6% siswa dengan motivasi dalam kategori sedang dan 10.2%
siswa dengan motivasi negatif dalam kategori rendah. Sedangkan pada varibel
prestasi belajar, yakni siswa dengan prestasi tinggi sebesar 98,30%, siswa dengan
prestasi sedang sebesar 1,69%, dan siswa dengan prestasi rendah sebesar 0%.
Pada hasil analisa uji hipotesis diperoleh hubungan signifikan yakni sebesar 1,350
atau hubungan yang berbengaruh hingga 1,350% (Sig F = 0.000; sig = 0.000 <
0.05. Dengan demikian semakin positif motivasi belajar siswa maka semakin
besar pula prestasi belajar siswa
diri individu untuk melakukan aktivitas belajar sesuai dengan keinginan yang
dituju. Untuk dapat berprestasi dengan baik maka siswa harus memiliki motivasi
yang terarah baik dari lingkungan sekolah, teman, maupun orang tua. Faktor yang
mempengaruhi siswa dalam prestasi belajar di sebabkan beberapa hal yaitu
kurangnya sarana dan prasarana sekolah mapun di rumah, kondisi fosiologis dan
psikologis. Prestasi belajar itu sendiri merupakan suatu hasil belajar yang
diberikan pada siswa setelah akhir semester yang berupa angka atau nilai rapot.
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk melihat motivasi pada siswa
MTs N Batu, prestasi belajar siswa di MTs N Batu dan bagaimana pengaruh
motivasi terhadap prestasi belajar siswa di MTs N Batu.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui motivasi pada siswa MTs N
Batu, untuk mengetahui prestasi belajar siswa di MTs N Batu dan untuk
mengetahui pengaruh motivasi terhadap prestasi belajar siswa di MTs N Batu.
Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif
korelasi. Sampel yang dijadikan objek penelitian sebanyak 59 siswa di MTs N
Batu dan pengambilan data menggunakan metode angket, wawancara. Sedangkan
untuk pengolahan data dianalisis dengan Product Moment Correlation dari
Pearson dan untuk uji validitas dan realibilitas peneliti memakai rumus Alpha
Cronbach dengan menggunakan bantuan komputer program SPSS 16.0 for
Windows.
Berdasarkan analisa penelitian, diperoleh hasil sebagai berikut: pada
variabel motivasi belajar, yakni 13.5% siswa dengan motivasi positif pada
kategori tinggi, 73.6% siswa dengan motivasi dalam kategori sedang dan 10.2%
siswa dengan motivasi negatif dalam kategori rendah. Sedangkan pada varibel
prestasi belajar, yakni siswa dengan prestasi tinggi sebesar 98,30%, siswa dengan
prestasi sedang sebesar 1,69%, dan siswa dengan prestasi rendah sebesar 0%.
Pada hasil analisa uji hipotesis diperoleh hubungan signifikan yakni sebesar 1,350
atau hubungan yang berbengaruh hingga 1,350% (Sig F = 0.000; sig = 0.000 <
0.05. Dengan demikian semakin positif motivasi belajar siswa maka semakin
besar pula prestasi belajar siswa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar