Sabtu, 19 Mei 2012

Korelasi Antara Persepsi Budaya Organisasi Dengan Komitmen Organisasi Pada Karyawan PT. Nestle Kejayan Factory ____________ 093


Komitmen organisasi merupakan aspek penting yang harus dimiliki oleh setiap karyawan, agar mereka bisa bekerja secara maksimal dan etis. Agar karyawan dapat mewujudkan tujuan-tujuan organisasi, maka sangat penting bagi pemimpin perusahaan untuk memikirkan faktor-faktor yang bisa mempengaruhi tumbuhnya komitmen organisasi pada diri karyawan, sebab tidak adanya komitmen akan mengakibatkan timbulnya beberapa perilaku tidak etis pada karyawan seperti tidak mengerjakan pekerjaan dengan baik, sering absen, terjadinya intensitas turnover yang tinggi, sering terlambat kerja, dan lain sebagainya.
Berdasarkan permasalahan diatas maka perlu untuk diadakan penelitian hubungan antara persepsi budaya organisasi dengan komitmen organisasi pada karyawan.Untuk itu dalam penelitian ini diajukan rumusan masalah sebagai berikut: 1) Bagaimanakah persepsi karyawan PT. Nestle terhadap budaya organisasi? 2) Bagaimanakah komitmen organisasi karyawan PT. Nestle? 3) Bagaimanakah korelasi antara persepsi karyawan PT. Nestle terhadap budaya organisasi dengan komitmen mereka terhadap organisasi?.
Dari rumusan masalah diatas maka tujuan akan dicapai adalah: 1) Untuk mengetahui persepsi karyawan PT. Nestle terhadap budaya organisasi. 2) Untuk mengetahui tingkat komitmen karyawan PT. Nestle terhadap perusahaanya. 3) Untuk mengetahui korelasi antara persepsi budaya organisasi dengan komitmen organisasi karyawan PT. Nestle.
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variabel bebas yang berupa persepsi budaya organisasi dan variabel terikat yang berupa komitmen organisasi. Metode yang digunakan adalah metode Kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian sampling dengan menggunakan teknik sampling purposive sampling. Dari jumlah populasi sebanyak 607, yang dijadikan sebagai sampel adalah karyawan PT. Nestle yang ikut berpartisipasi dalam project BEST (Business Excellence Through Speed and Teamwork) sebanyak 51 responden, dan data pendukung dalam penelitian ini diperoleh dari observasi, interview dan data dokumentasi. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan angket Rating Scale, sedang analisa data menggunakan analisa Korelasi Product Moment dari Karl Pearson.
Dari hasil analisis data maka diperoleh hasil hasil sebagai berikut: 1) Prosentase karyawan yang memiliki persepsi budaya organisasi yang terbesar adalah berada pada kondisi Netral, yaitu sebanyak 61%. 2) Prosentase karyawan yang memiliki tingkat komitmen organisasi yang terbesar adalah berada pada kondisi Sedang, yaitu sebanyak 65% 3) terjadi korelasi positif yang sangat lemah antara persepsi budaya organisasi dengan komitmen organisasi, yang ditunjukkan oleh nilai koefisien korelasi r = 0.097, hal ini juga ditunjang oleh tingkat sig. (2 tailed) = 0,499.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar