Senin, 21 Mei 2012

PENGARUH PENCIPTAAN SUASANA RELIGIUS TERHADAP KESEHATAN MENTAL DI PANTI ASUHAN


Eksistensi agama merupakan sarana yang mencakup pendidikan,
pembinaan moral dan pembinaan jiwa taqwa dalam pemenuhan kebutuhan
esoteris manusia yang berfungsi untuk menetralisasi seluruh tindakannya. Tanpa
bantuan agama manusia sering bingung, resah, bimbang, dan sebagainya .
Penciptaan suasana religius yang diharapkan dalam berbagai jenjang adalah
bagaimana anak-anak dapat tumbuh sebagai abdi -abdi Allah yang beragama baik,
sekaligus mempunyai cita rasa religius yang mendalam, serta menyinarkan damai
murni karena fitrah religius. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
bagaimana penciptaan suasana religius di Panti Asuhan Zainuddin dan bagaimana
pengaruh penciptaan suasana religius terhadap kesehatan mental di Panti Asuhan
Zainuddin.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penciptaan suasana
religius di Panti Asuhan Zainuddin dan untuk mengetahui pengaruh penciptaan
suasana religius terhadap kesehatan mental anak asuh di Panti Asuhan Zainuddin.
Penelitian dilaksanakan di Panti Asuhan Zainuddin Sepanjang dengan
menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subjek yang digunakan adalah 3 anak
panti yang berusia minimal 15 tahun dan sudah menetap di p anti selama 2 tahun.
Dalam pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, dokumentasi dan
observasi.
Hasil dari penelitian ini adalah penciptaan suasana religius di Panti
Asuhan Zainuddin dapat berjalan dengan baik, yang semua itu tidak lepas dari
pengawasan pengurus dan pengasuh serta adanya kerjasama dengan anak -anak
panti. Penciptaan suasana religius dapat berpengaruh terhadap kesehatan mental
dengan diperolehnya ketenangan jiwa, dapat mengontrol emosi, dapat mudah
menerima pelajaran serta meningkatnya kesadaran diri untuk berubah menjadi
lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar